Webinar Masa Depan Kementerian LHK: Nomenklatur Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan di Kabinet Zaken Prabowo-Gibran

Latar Belakang

Persoalan lingkungan hidup dan pengelolaan hutan di Indonesia merupakan persoalan krusial yang perlu mendapat perhatian serius. Dalam sejarah pemerintahan Indonesia, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kementerian Kehutanan pernah menjadi dua lembaga yang terpisah. Namun, dalam dua periode pemerintahan Presiden Joko Widodo, kedua kementerian tersebut digabung menjadi satu.

Akhir-akhir ini, dengan disahkannya Undang-Undang Kementerian Negara terbaru oleh DPR, fleksibilitas dalam pembentukan struktur kabinet menjadi lebih luas. Tidak ada lagi pembatasan ketat terhadap jumlah kementerian atau lembaga. Hal ini membuka peluang bagi berbagai konfigurasi kementerian, termasuk kemungkinan pemisahan kembali Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Usulan pemisahan ini sejalan dengan pandangan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang baru-baru ini menyoroti pentingnya pemisahan kedua sektor tersebut untuk mencapai pengelolaan yang lebih efektif.

Melihat dinamika politik dan kebijakan yang terus berkembang, Ecobiz.asia merasa perlu menyelenggarakan webinar untuk membahas secara mendalam nomenklatur Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dalam Kabinet Zaken Prabowo-Gibran.

Tujuan Webinar

• Menganalisis kelebihan dan kekurangan penggabungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
• Mengevaluasi implikasi pemisahan kedua kementerian tersebut terhadap pengelolaan lingkungan hidup dan kehutanan di Indonesia.
• Mendapatkan masukan dari pemangku kepentingan terkait mengenai struktur kementerian yang ideal untuk mengatasi tantangan lingkungan hidup saat ini.
• Menyusun rekomendasi kebijakan terkait nomenklatur Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang dapat disampaikan kepada pemerintah.

Narasumber

1. KRT H Darori Wonodipuro, Anggota DPR dari Fraksi Partai Gerindra: Sebagai wakil rakyat, dapat memberikan perspektif terhadap kebijakan terkait lingkungan hidup dan kehutanan.

Materi presentasi:

• Evaluasi kinerja Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan periode 2014-2019 dan 2019-2024
• Nomenklatur Kementerian yang mengelola sektor lingkungan hidup dan kehutanan di Kabinet Prabowo-Gibran

2. Bambang Soepijanto, Ketua Umum Asosiasi Panel Kayu Indonesia: Mewakili pelaku usaha, dapat memberikan perspektif tentang dampak kebijakan pemerintah terhadap sektor industri.

Materi Presentasi:

• Potret industri pengolahan kayu Indonesia
• Ekspektasi terkait kebijakan pemerintah Prabowo-Gibran terhadap industri kehutanan.

3. Silverius Oscar Unggul, Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Lingkungan Hidup dan Kehutanan: Mewakili pelaku usaha, dapat memberikan perspektif tentang dampak kebijakan pemerintah terhadap sektor industri.

Materi Presentasi:

• Tren industri hijau di Indonesia dan global.
• Isu-isu penting yang perlu direspons oleh pelaku usaha saat ini.
• Harapan pelaku usaha terhadap kebijakan pemerintahan Prabowo-Gibran

4. Dr. Sadino, Dosen Hukum Sumber Daya Alam Universitas Al Azhar Indonesia. Mewakili akademisi, dapat memberikan analisis mendalam dari perspektif ilmiah.

Materi Presentasi:

• Evaluasi akademis terhadap kinerja Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
• Usulan struktur kementerian yang mengelola sektor lingkungan hidup dan kehutanan dalam kabinet Prabowo-Gibran.

5. Zenzi Suhadi, Direktur Eksekutif Walhi. Mewakili LSM, dapat memberikan pandangan kritis terhadap pelaksanaan isu kehutanan dan lingkungan hidup oleh pemerintah.

Materi Presentasi:

• Evaluasi kritis terhadap kinerja Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dalam pemerintahan Jokowi
• Potret pengelolaan lingkungan hidup dan kehutanan saat ini.

Usulan struktur kementerian yang mengelola sektor lingkungan hidup dan kehutanan dalam kabinet Prabowo-Gibran.

Agenda

• Sambutan: Perwakilan Ecobiz Asia
• Pemaparan Materi:

1. Anggota DPR dari Fraksi Partai Gerindra Darori Wonodipuro (± 10-15 Menit)
2. Ketua Umum Asosiasi Panel Kayu Indonesia Bambang Soepijanto (± 10-15 Menit)
3. Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Bidang Lingkungan Hidup dan Kehutanan Silverius Oscar Unggul (± 10-15 Menit)
4. Dosen Hukum Sumber Daya Alam, Universitas Al Azhar Indonesia Dr Sadino (± 10-15 Menit)
5. Direktur Eksekutif Walhi Zenzi Suhadi (± 10-15 Menit)

• Diskusi Panel
• Tanya Jawab

Daftar webinar pada tautan berikut: https://bit.ly/webinar-ecobiz-lhk